Rapat Koordinasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) mengangkat Tema" Optimalkan Deteksi Dini, Cegah Dini Dalam Upaya Antisipasi Potensi Ancaman Keamanan Dan Stabilitas NKRI Menjelang Pemilihan Gubernur Tahun 2018".
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Luwu Timur, Muh Thorig Husler.
Dalam sambutannya Thorig Husler menyampaikan, kewaspadaan dini masyarakat merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari penyelenggaraan keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat penyelenggaraan kewaspadaan dini masyarakat menjadi tanggung jawab masyarakat. Sedangkan, pemerintah wajib memfasilitasi.
"Peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) menjadi sangat penting dalam mengantisipasi ancaman keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat," kata Husler.Ia juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan ini, apalagi terkait Peran FKDM sangat penting dalam Pilkada serentak nanti. "Kami imbau agar secara pro aktif masyarakat juga ikut menjaga situasi politik dan menciptakan suasana politik yang aman dan kondusif," pesan Husler.
Sementara itu Kepala Kesbangpol Guntur Hafid dalam laporannya yang, mengatakan tujuan digelarnya rakor FKDM untuk meningkatkan koordinasi, konsulidasi serta sinergisitas antar unsur - unsur FKDM, meningkatkan peran serta masing - masing anggota FKDM serta menambah wawasan dan pengetahuan tentang perkembangan situasi sosial, politik, kantibmas di wilayah Luwu Timur,
Forum kewaspadaan dini ini di gagas Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Luwu Timur yang dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, camat dan kepala desa, serta unsur TNI dan Polri dan kepala OPD.
Disamping itu juga menghadirkan narasumber, ketua DPRD, Amran Syam, Kajari Malili, Yohannes Avilla Agus Awanto Putra, Ketua PN Malili, Khairul dan Pabung, Suparman, Kasat Intel, Andi Harun.
Penulis : Adry
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar