Ratusan warga hadir dari kecamatan Burau yang memiliki lahan yang akan digusur pihak perusahaan datang menyampaikan aspirasinya dikantor DPRD Luwu Timur.
Kehadiran warga dari tiga desa di kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur yakni desa Laro,desa Batu Putih dan desa Lumbewe diterima langsung oleh komisi II di ruang aspirasi.
Empat orang dari komisi II yang menerima aspirasi masyarakat adalah Wahidin Wahid, Sarkawi ,Abdul Munir Rasak sebagai ketua komisi dan Samuel Kandati.
Selain warga, hadir pula pihak perusahaan PTPN XIV PKS Burau,Andi Evan yang merupakan manager perusahaan tersebut didampingi oleh lembaga bantuan hukum nya, Muhammad Nur.
Abdul Munir Rasak saat dikonfirmasi menyebutkan dalam waktu dekat akan melakukan pertemuan dengan pihak direksi terkait aspirasi masyarakat dan selanjutnya akan melakukan investigasi kelokasi yang dimaksudkan untuk mendata warga didalamnya.
"Kami akan melakukan investigasi lapangan terkait aspirasi warga,namun sebelumnya kami akan koordinasi dengan direksi perusahaan tersebut untuk mencari solusi terbaiknya",Ujar Abdul Munir Razak, Kamis 8 April 2021.
Selain itu,Munir(Sapaan akrabnya) meminta kepada pihak perusahaan agar tidak melakukan kegiatan dilahan yang sedang berpolemik sebelum adanya titik temu.
Sementara itu,Muhammad Nur yang akrab disapa Cicik selaku lembaga bantuan hukum dari pihak perusahaan menyampaikan akan mengikuti segala proses hingga dicapainya titik temu yang berkekuatan hukum.
"Karena hal ini sudah di tangani oleh DPRD,maka kami mendesak secepatnya dibentuk tim investigasi untuk melihat alas hak yang dimiliki warga,karena perusahaan punya HGU yang terbit sejak 1996, jika masyarakat hanya punya kuitansi atau SKT,itu bisa gugur demi hukum",Ujar Cicik, yang juga mantan ketua KPUD Lutim.
Sementara dari pihak Pemda Lutim, hadir kepala dinas pertanian,Amrullah beserta staf nya.
Penulis : Syarifuddin
Editor : Adry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar