Roadshow budaya di Tomoni timur yang dikontrol langsung oleh Camatnya, Yulianus memberikan persembahan paling menarik karena dinilai sebagai simbol pemersatu perbedaan.
Yulianus menuturkan bahwa, dalam roadshow budaya ini menampilkan seluruh kesenian kebudayaan yang mendiami wilayah Kecamatan Tomoni Timur.
"Seluruh kesenian kebudayaan yang mendiami Kecamatan Tomoni Timur kami tampilkan, jadi ini juga menunjukkan bahwa beragam suku yang ada di Tomoni Timur",Ujar Yulianus kepada media ini, 7 Juni 2024.
Yang paling menarik, persembahan tari Kecak, dimana dalam alur cerita tersebut menggambarkan bahwa perbedaan jangan di jadikan sebagai perpecahan, namun perbedaan yang membuat kita bersatu.
Hal ini juga sebagai salah satu ikon Luwu Timur bahwa masyarakat nya sangat menghargai perbedaan dan tidak menjadikan perpecahan.
Salah satu tokoh pemuda desa kertoraharjo, Gede Rama menilai jika kepemimpinan Yulianus sebagai camat dianggap mampu menyatukan perbedaan,baik dari segi suku, ras, budaya.
"Saya melihat, baru berapa hari menjabat sebagai camat, tapi beliau mampu membuat kesejukan ditengah masyarakat, gaya kepemimpinan nya tidak mementingkan kelompok tertentu, seperti kita lihat tampilan tari Kecak itu adalah simbol perdamaian ditengah perbedaan pendapat", Terang Gede Rama.
Tampilan tari Kecak dari suku Bali pada roadshow budaya di Kecamatan Tomoni Timur sebagai penutup pelaksanaan kegiatan tersebut, masyarakat pun antusias menonton hingga semuanya berakhir.
(Redaksi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar