Eksposdemokrasi.com,Luwu Timur-Upacara Pitra Yadnya atau upacara ngaben yaitu pembakaran berjumlah total 56 jenazah yang berlangsung di desa Karambua, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur.
Dalam kegiatan yang sedang berlangsung,Bupati Luwu Timur,Budiman hadir di tengah-tengah warga umat Hindu yang sedang melaksanakan upacara ngaben tersebut.
Kedatangan Bupati disambut dengan pemasangan selendang dan topi udeg yang berlangsung bertempat di gedung balai pertemuan,Rabu 30 Juni 2021.
Dalam penyampaian ketua panitia upacara Pitra Yadnya Dewa Putu Alip Suwastika, biaya yang digunakan dalam kegiatan ngaben ini menghabiskan anggaran 630 juta dan pembakaran sebanyak 56 jenazah yang telah dilakukan pada tanggal 28 Juni.
Bupati Budiman yang hadir dan memberikan sambutannya mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Budiman juga menyampaikan pemerintah daerah kabupaten Luwu Timur sangat mendukung segala bentuk kegiatan keagamaan demi untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa bagi masing-masing pemeluknya.
"Pemerintah kabupaten Luwu Timur sangat mendukung segala bentuk kegiatan keagamaan agar kenyamanan dalam menjalankan kegiatan ibadah semakin ditingkatkan,disini saya mengajak saudara beragama Hindu menolak secara keras berbagai tindakan yang dapat memecah persatuan, khususnya kita di Luwu Timur",Sambutan Bupati Budiman.
Upacara Ngaben merupakan kegiatan keagamaan umat Hindu,yakni Pelepasan roh terhadap jenazah yang telah meninggal dengan menghanyutkan abu kelaut yang telah melalui proses pembakaran.
Hadir camat Wotu, Iskandar Muda dan beberapa kepala desa mendampingi Bupati Budiman di kegiatan ngaben umat Hindu.
Penulis : Syarifuddin
Editor : Adry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar